Rabu, 05 Agustus 2009

SEPENGGAL DOA UMAR BIN ABDUL AZIZ

"Ya Allah, buatlah aku ridha dengan qadha' (keputusan) Mu, berkahilah aku dalam qadar (ketentuan) Mu, hingga Engkau tidak suka menyegerakan apa yang Engkau akhirkan dan tidak mengakhirkan apa yang Engkau segerakan"
Dia berkata : "tiada henti aku berdoa dengan doa ini, hingga aku tidak memiliki kesenangan pada apapun kecuali yang ada dalam ketentuan Allah"

Dan jika Masuk Ka'bah Umar bin Abdul Aziz berdoa :
"Ya Allah, sesungguhnya Engkau telah menjanjikan keamanan bagi orang yang masuk rumah-Mu dan Engkau sebaik-baik tuan rumah dalam rumah-Nya. Ya Allah, jadikanlah keamanan yang Kau selimuti padaku adalah Engkau mencukupkan aku dari perbekalan dunia dan Engkau hindarkan aku dari segala rasa tidak tenteram tanpa surga hingga akhirnya Engkau masukkan aku ke dalamnya dengan rahmat-Mu wahai Tuhan Yang Maha Pengasih"

Umar Juga Berdoa
"Ya Allah, pakaikanlah afiyah (kesentosaan) pada diriku hingga Engkau membuat aku menghinakan hidup mencari dunia. Tutuplah hidupku dengan ampunan-Mu sehingga dosa-dosaku tidak membahayakanku. Dan hindarkanlag aku dari segala rasa tidak tentram tanpa surga hinggaEngkau memasukkanku ke dalam nya dengan rahmatMu, wahai uhan Yang Maha Pengasih"

Umar berdoa
"Ya Rabbi, Engkau cipatakan aku, Engkau perintahkan aku, Engkau larang aku, Engkau iming-imingi aku dengan pahala dalam apa yang Engaku perintahkan padaku, dan Engkau ancam aku dengan siksa pada apa yang Kau larang padaku...Engkau memenangkan aku menguasai musuh dan Engkau tenangkan dada dan aliran darahku. Jika aku berhasrat melakukan kekejian yang menggebu dan berniat melakukan ketaatan dengan hasrat lemah, Engkau tidak lalai dan tidak lupa jika aku lupa, Hasrat itu memancang aku dalam syahwat dan memajang aku dalam syahwat. Jika tidak Engkau tolak tipu dayanya diriku niscaya aku akan tergelincir. Ya Allah, goyanglah kekuatan atasku dengan kekuatan-Mu tasnya hingga Kau buat hasrat buruk itu redam dengan banyaknya dzikirku pada-Mu dan aku berjaya bersama golongan yang berlindung pada-Mu, Tiada daya tiada kekuatan kecuali kekuasaan-Mu"

Umar Juga berdo'a
"Ya Rabbi, Jadikanlah aku dapat memanfaatkan akalku dan jadikanlah apa yang aku tempuh kepadanya lebih penting bagiku dari apa yang terputus dariku. Ya Allah, sungguh aku telah berbaik sangka pada-Mu maka bagiskanlah pahala untukku. Ya Allah, berilah aku dari dunia apa yang membuatku terlindung dari fitnahnya dan tidak memerlukan penduduknya, dan jadikanlah dunia sebagai pengantar bagiku menuju hal yang lebih baik darinya. Sesunguhnya, tiada daya dan kekuatan kecuali dengan kekuasaan Mu"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

My Blog List